Pengertian Damar

Damar merupakan resin alami yang berasal dari tumbuhan tertentu. Sifatnya lengket, mudah terbakar, dan tahan terhadap air. Jenis-jenis damar yang umum antara lain:

Jenis-Jenis Damar

• Damar Batu: Diperoleh dari pohon Shorea javanica.
• Damar Mata Kucing: Diperoleh dari pohon Hopea mengarawan.
• Damar Agathis: Diperoleh dari pohon Agathis dammara.
• Damar Minyak: Diperoleh dari pohon Dipterocarpus hasseltii.
• Damar Kopal: Diperoleh dari pohon Hymenaea courbaril.

Fungsi Damar

Damar, zat seperti getah yang berasal dari pohon tertentu, telah digunakan selama berabad-abad untuk berbagai keperluan. Sifatnya yang serbaguna membuatnya menjadi bahan penting dalam berbagai industri.

Perekat

Salah satu fungsi utama damar adalah sebagai perekat. Sifat lengketnya yang kuat menjadikannya ideal untuk merekatkan berbagai bahan, termasuk kayu, kertas, dan kain. Damar juga tahan terhadap air dan panas, sehingga cocok untuk aplikasi di mana ikatan yang kuat dan tahan lama sangat penting.

Industri Cat dan Pernis

Damar banyak digunakan dalam industri cat dan pernis. Ketika ditambahkan ke cat, damar meningkatkan kilau, daya tahan, dan ketahanan terhadap air. Dalam pernis, damar memberikan lapisan pelindung yang mengkilap dan tahan lama, membuatnya ideal untuk furnitur dan karya seni.

Pembuatan Kertas dan Tekstil

Damar juga memainkan peran penting dalam pembuatan kertas dan tekstil. Dalam pembuatan kertas, damar digunakan sebagai bahan pengikat untuk membantu menahan serat kertas. Hal ini menghasilkan kertas yang lebih kuat dan tahan lama. Dalam industri tekstil, damar digunakan sebagai bahan finishing untuk memberikan kain kilau dan kehalusan yang diinginkan.

Cara Pengambilan Damar

Pengambilan damar merupakan proses yang telah dilakukan selama berabad-abad untuk memperoleh getah dari pohon penghasil damar. Getah ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan banyak digunakan dalam berbagai industri.

Proses pengambilan damar secara umum meliputi dua tahap utama, yaitu penyadapan dan pengumpulan.

Teknik Penyadapan

Penyadapan dilakukan dengan membuat luka pada kulit pohon untuk merangsang keluarnya getah. Luka dibuat dengan hati-hati menggunakan kapak atau pisau khusus, dengan kedalaman dan lebar yang tepat untuk memaksimalkan aliran getah.

Penyadapan dilakukan secara berkala, biasanya setiap beberapa hari atau minggu, tergantung jenis pohon dan kondisi lingkungan. Luka yang dibuat akan sembuh secara alami, dan pohon dapat disadap kembali setelah beberapa waktu.

Pengumpulan Damar

Getah yang keluar dari luka akan menetes dan mengering di kulit pohon. Setelah kering, damar dikumpulkan dengan cara dikikis atau dikelupas. Pengumpulan dilakukan dengan hati-hati agar tidak merusak pohon.

Damar yang telah dikumpulkan kemudian dibersihkan dari kotoran dan serpihan kulit pohon. Damar yang bersih kemudian dikeringkan dan dikemas untuk dipasarkan.

Manfaat Damar

Damar merupakan getah pohon yang memiliki berbagai kegunaan dalam industri, lingkungan, dan masyarakat. Manfaat damar antara lain:

Industri

• Pembuatan kertas: Damar digunakan sebagai pengikat dalam pembuatan kertas, memberikan kekuatan dan kelenturan.
• Industri cat dan pelapis: Damar digunakan sebagai bahan tambahan untuk meningkatkan kilau, daya rekat, dan ketahanan air pada cat dan pelapis.
• Industri farmasi: Damar digunakan dalam pembuatan salep dan obat-obatan sebagai bahan pengikat dan penambah kelenturan.
• Industri makanan: Damar digunakan sebagai bahan pengental dan penstabil dalam pembuatan permen karet, cokelat, dan produk makanan lainnya.
• Industri kosmetik: Damar digunakan dalam pembuatan lipstik, krim wajah, dan produk kosmetik lainnya sebagai bahan pengikat dan penambah kilau.

Lingkungan

• Penyerapan karbon: Pohon damar menyerap karbon dioksida dari atmosfer, membantu mengurangi emisi gas rumah kaca.
• Konservasi tanah: Akar pohon damar membantu menahan tanah, mencegah erosi dan menjaga kesuburan tanah.
• Keanekaragaman hayati: Hutan damar menyediakan habitat bagi berbagai spesies tumbuhan dan hewan, mendukung keanekaragaman hayati.

Masyarakat

• Mata pencaharian: Pengumpulan dan penjualan damar menjadi sumber pendapatan bagi masyarakat di daerah penghasil damar.
• Bahan bangunan: Damar digunakan sebagai bahan perekat dan penyegel dalam konstruksi rumah tradisional.
• Tradisi budaya: Damar memiliki makna budaya dan spiritual bagi masyarakat di beberapa daerah, digunakan dalam upacara dan ritual adat.

Damar dalam Budaya

Damar tidak hanya berperan dalam ritual dan tradisi, tetapi juga memiliki pengaruh yang signifikan dalam seni dan kerajinan.

Upacara Adat dan Tradisi

Dalam upacara adat, damar digunakan sebagai penerangan dan simbol kesucian. Masyarakat Dayak menggunakan damar sebagai penerang pada upacara kematian, sementara masyarakat Jawa menggunakannya dalam ritual bersih desa.

Seni dan Kerajinan

Damar telah menginspirasi seniman dan pengrajin selama berabad-abad. Kayu damar dimanfaatkan untuk membuat ukiran, patung, dan kerajinan tangan lainnya. Resin damar juga digunakan dalam pembuatan pernis dan cat tradisional.

Kutipan dan Cerita Rakyat

Penggunaan damar dalam budaya telah dicatat dalam berbagai kutipan dan cerita rakyat. Dalam epos Ramayana, damar digunakan untuk menerangi hutan tempat Rama dan Shinta bersembunyi dari Rahwana.